Kuwus, 16 Mei 2024 - SMKN 1 Kuwus kembali menunjukkan komitmennya dalam mempersiapkan lulusan yang siap kerja dengan mengadakan Workshop Penyelarasan Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja. Acara ini berlangsung pada tanggal 14-15 Mei 2024 dan melibatkan kerjasama antara SMKN 1 Kuwus, Industri FJ Printing, serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Manggarai Barat.
Workshop ini diadakan dengan tujuan untuk menyelaraskan kurikulum pembelajaran di SMKN 1 Kuwus dengan kebutuhan dunia industri, sehingga lulusan SMK dapat langsung terjun ke dunia kerja dengan kompetensi yang relevan dan siap bersaing.
Menghadirkan Narasumber dari Dunia Industri dan Pemerintah
Dalam acara ini, hadir ibu Waty Chen sebagai narasumber utama Direktur FJ Printing, yang memberikan pemaparan mengenai kompetensi yang dibutuhkan oleh industri percetakan saat ini. Beliau menekankan pentingnya penguasaan teknologi terbaru dan kemampuan soft skills seperti kerjasama tim dan manajemen waktu.
Selain itu, drh. Theresia Asmon (Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Mabar), turut memberikan wawasan mengenai kebijakan pemerintah dalam mendukung penyerapan tenaga kerja lulusan SMK. Beliau juga menjelaskan program-program pelatihan yang disediakan oleh Dinas Nakertrans untuk meningkatkan keterampilan para lulusan SMK agar lebih siap bersaing di pasar kerja.
Praktik Langsung dan Diskusi Interaktif
Workshop ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga memberikan kesempatan bagi peserta, yang terdiri dari guru-guru SMKN 1 Kuwus dan siswa, untuk berpraktik langsung. Dalam sesi praktik, peserta diajak untuk mensimulasikan proses produksi di industri percetakan dengan bimbingan langsung dari tim FJ Printing.
Acara ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi interaktif, di mana para peserta dapat bertanya langsung kepada narasumber. Diskusi ini berlangsung dengan sangat dinamis, menunjukkan antusiasme peserta dalam menyerap ilmu baru yang disampaikan.
Mewujudkan Link and Match antara Sekolah dan Industri
Kepala SMKN 1 Kuwus, Bapak Egideus Helmon, dalam sambutannya, menyatakan bahwa workshop ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan link and match antara dunia pendidikan dan dunia kerja. “Kami berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama dengan industri agar siswa kami mendapatkan pengalaman yang nyata dan relevan dengan kebutuhan pasar kerja,” ujarnya.
Lebih lanjut, beliau berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan secara rutin dan diperluas cakupannya, dengan melibatkan lebih banyak industri dan sektor lainnya.
Penutup dan Harapan
Workshop ini diakhiri dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara SMKN 1 Kuwus dengan FJ Printing dan Dinas Nakertrans Kabupaten Manggarai Barat. MoU ini berisi kesepakatan untuk terus bekerja sama dalam penyelarasan kurikulum, pelatihan guru, serta pemberian kesempatan magang bagi siswa di industri.
Dengan adanya workshop ini, SMKN 1 Kuwus berharap dapat terus menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, sehingga mereka dapat bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.
